Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Manfaat Susu Kambing Etawa


Susu kambing etawa memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain itu juga susu kambing tidak membuat konsumen alergi, sebab mengandung lebih banyak asam lemak berantai pendek dan sedang sehingga lebih mudah di cerna. Ukuran butiran lemak susu kambing hanya 3,49 mikrometer, lebih kecil daripada susu sapi (4,55) dan susu kerbau (5,92). Ukuran lemak yang lebih kecil itulah yang menyebabkan susu kambing lebih cepat terserap organ pencernaan.

Mengkonsumsi susu kambing organik secara teratur akan membantu mengatasi gangguan kesehatan seperti:
  • Pencernaan, kelebihan asam lambung (kembung), maag kronis, dll.
  • Alergi pada kulit dan organ tubuh (pernafasan dan pencernaan)
  • Asma, TBC dan infeksi paru-paru akut menahun
  • Kelainan fungsi ginjal (neprotic sindrom) atau infeksi, termasuk asam urat tinggi.
  • Persendian tulang seperti reumatik dan osteophorosis
  • Stamina / daya tahan tubuh menurut atau tenaga / vitalitas kendor dan loyo
  • Impotensi / frigiditas (gairah seksual turun)
  • Kekurangan nutrisi dan gangguan metabolisme tubuh lainnya.
Kelebihan susu kambing organik dibandingkan susu kuda / sapi:
  • Kandungan flourine (mineral pelindung paru-paru) 10 – 100 kali lipat lebih besar daripada susu kuda / sapi
  • Mempunyai khasiat antiseptik alami yang menekan pertumbuhan bakteri jahat
  • Bersifat basa (alkali food) sehingga aman dikonsumsi tubuh (untuk pencernaan)
  • Kandungan protein yang lembut dan efek laktase yang ringan sehingga tidak menyebabkan diare (mencret)
  • Kandungan lemak yang bertekstur lembut dan halus, bersifat homogen, mudah dicerna sehingga menekan timbulnya reaksi alergi
  • Mempunyai kandungan zat anti kanker (cancer)
  • Aman dikonsumsi bagi balita yang alergi terhadap susu sapi atau yang lainnya 
 
    (United State Departement of Agriculture) USDA

    Hasil Penelitian US Departement of Agriculture (USDA) menyebutkan bahwa susu kambing dapat mencegah dan menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Bahkan lembaga ini merekomendasikan dan menganjurkan konsumsi susu kambing bagi penderita asma, TBC, anemia, hepatitis, kram otot dan tukak lambung.
     
    Di beberapa negara-negara maju, susu kambing ini telah banyak dikonsumsi sebagai pengganti susu sapi, bahkan menjadi bahan pembuatan makanan bagi bayi-bayi yang alergi terhadap susu sapi. Alergi pada saluran pencernaan bayi dilaporkan berangsur-angsur disembuhkan setelah di beri susu kambing. Sekitar 40 persen pasien yang alergi terhadap susu sapi memiliki toleransi yang baik terhadap susu kambing.
     
    Keberadaan susu kambing memang tidak otomatis mengesampingkan pemberian susu ASI bagi balita, tetapi pemberian tambahan susu kambing dapat memberikan tambahan nutrisi tersendiri. Terlebih bagi bayi yang alergi susu olahan pabrik (susu sapi) maka susu kambing menjadi alternatif yang dirujukan oleh dokter mengingat protein ataupun lemaknya memiliki tekstur yang lembut dan laktasenya ringan sehingga mudah di cerna tubuh serta tidak mudah menyebabkan diare. Sifat homogen alami yang di miliki juga mampu menekan timbulnya reaksi-reaksi alergi.

    1 komentar:

    Brofit mengatakan...

    Mnafaatnya memang lebih banyak Susu Kambing daripada susu sapi.

    Posting Komentar