Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Pasteurisasi Susu

Pasteurisasi, yaitu proses pemanasan setiap komponen (partikel) dalam susu dengan waktu dan temperatur tertentu. Adapun proses pasteurisasi ada 2 macam antara lain:
1. Pasteurisasi lama (LTLT= Low Temperature Long Time) dengan suhu 62,8oC- 65,6oC selama 30 menit dan didinginkan dengan cepat pada suhu 10 oC.
2. Pasteurisasi sekejap (HTST= High Temperature Short Time) dengan suhu 85oC – 95oC selama 1-2 menit dan didinginkan dengan cepat pada suhu 10 oC.

Tujuan dilakukan pasteurisasi yaitu :
a. Untuk membunuh bakteri pathogen, yaitu bakteri-bakteri yang berbahaya karena dapat menimbulkan penyakit pada manusia (mycobacterium tubercolosis).
b. Untuk membunuh bacteri tertentu yaitu dengan mengatur tingginya suhu dan lamanya waktu pasteurisasi.
c. Untuk mengurangi populasi bakteri dalam bahan susu.
d. Untuk mempertinggi atau memperpanjang daya simpan bahan.
e. Dapat memberikan atau menimbulkan cita rasa yang lebih menarik konsumen.
f. Pada pasteurisasi susu, proses ini dapat menginaktifkan fosfatase dan katalase, yaitu enzim-enzim yang membuat susu cepat rusak.

Mesin pasteurisasi susu

TAHAP-TAHAP PROSES PASTEURISASI SUSU
Proses pembuatan susu pasteurisasi terdiri dari beberapa tahap dan setiap tahap mempunyai tujuan tertentu yaitu mendapatkan produk berkualitas. Adapun tahap-tahap pengolahannya meliputi :
1. Tahap Penerimaan. Susu dikirim dari peternakan dengan menggunakan milkcan kemudian disimpan di freezer untuk mendinginkan susu sampai dengan suhu 4 oC. Pada tahap penerimaan dilakukan pemeriksaan fisik.

2. Tahap Pemanasan. Pada tahap pemanasan yaitu susu dituang ke alat utama proses pasteurisasi yaitu Plate Heat Exchanger (PHE) untuk memanaskan susu hingga mencapai suhu 65 oC selama 30 menit.

3. Tahap Pendinginan. Setelah dipanaskan, susu kemudian dituang ke milkcan/panci yang dilanjutkan dengan tahap pendinginan dengan merendam milkcan/panci berisi susu tersebut ke dalam air es hingga suhu mencapai 10 oC dan siap untuk dikemas.

4. Sanitasi. Peralatan dalam proses pengolahan susu harus dijaga dalam keadaan bersih. Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas susu sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Adapun proses sanitasi yang dilakukan adalah sebagai berikut :
a. Membilas peralatan dengan air hingga sisa-sisa susu hilang.

b. Mencuci dengan air sabun hangat atau menggunakan air panas dan larutan chloor/klorin , disikat kemudian dibilas.

c. Merendam dengan air mendidih selama 2 – 3 menit atau diuapkan selama 30 detik.

d. Menyimpan peralatan di ruangan yang tertutup dan bersih sebelum digunakan.

2 komentar:

Aku aja mengatakan...

Nice info, nah kalo disini >> http://goo.gl/yPgZUA , ada juga tahapan proses susu sampe bisa berasa buah-buahan dan kita konsumsi deh.. :)

Unknown mengatakan...

kalau proses pasteurisasi untuk membunuh bakteri Colostridum Botulinum berapa standar suhunya dan dengan waktu berapa menit prosesnya?

Posting Komentar